Wednesday, April 30, 2008

Masyarakat Boros Energi (?)

Tadi malam presiden kita SBY memberikan pidato kenegaraan bertajuk kesiapan indonesia menghadapi krisis ekonomi dunia. Di akhir pidatonya beliau mengingatkan bahwa masalah kita cukup berat. Maka mari mengurangi beban, minta pengertian dan dukungan.


Apa yg bisa dilaksanakan bangsa menghadapi krisis pangan dan bbm? Dg apa yg kita miliki, jadikanlah musibah menjadi berkah. Kita tingkatkan produksi dan produktivitas, manfaatkan jutaan hektar lahan tidur, jadikan krisis pangan menjadi peluang pangan, pertahankan produksi minyak dan gas dan kembangkan sumber daya energi lain seperti gas, batubara, panas bumi, angin, air dg komposisi yg baik, termasuk teknologi. Kerjasama dg pihak manapun harus berpola menguntungkan negara dan keadilan rakyat.


Yg perlu diwasdai bahwa saat ini terkesan masyarakat boros energi. Masyarakat yg mana? Pagi ini Odah Rieke Diah Pitaloka di trans tv mengulang peringatan presiden pada salah seorang warga. Sekarang kita jangan boros, katanya. Tanggapan warga, mau boros bagaimana, uang juga kagak ada. Jadi siapa yg harus hemat?


Gimana jika kita ambil satu kalimat indah dari pidato sby. Jadikan musibah ini berkah. Bersihkan hati, minta tolonglah hanya kepada Allah sbgmana sedikitnya 17 kali (bagi umat Islam) kita berjanji itu kepada-Nya, dan jangan hanya mengandalkan subsidi sebab tangan yg di atas lebih baik dari tangan yg di bawah.


Janganlah ketidakadilan jadi sasaran kemarahan, tp solusi kita munculkan. Gunakan otak jika menghadapi masalah dan putar otak jika masalah itu rumit dan sertakan hati sbg tanda iman

No comments: