Saturday, June 14, 2008

Hade dan Kontrak Politiknya

Selamat kepada Ahmad Heryawan dan Dede Yusuf (Hade) atas pelantikannya menjadi Guburner dan Wakil Gubernur Jawa Barat periode 2008-2013.


Sekedar untuk mengingatkan Hade, sebab apapun yang dilontarkan oleh keduanya ketika berkampanye adalah janji yang harus ditepati, paling tidak ada upaya aktualisasi janji-janji tersebut. Terlebih visi Jawa Barat yang dicanangkan 2010 dengan iman dan taqwa sebagai propinsi termaju di Indonesia dan mitra terdepan ibukota negara tinggal dua tahun lagi.


Seperti dikutip dari
http://news.okezone.com
ada '7 Komitmen Moral Hade', yaitu:

  1. Menyerap satu juta lapangan kerja melalui pengadaan dan peningkatan UKM dengan anggaran Rp 200 milyar per tahun.
  2. Membebaskan SPP dan pemberian bantuan buku, perbaikan gedung sekolah, serta penambahan gaji guru negeri dan swasta dengan anggaran Rp 200 milyar per tahun.
  3. Meningkatkan kesejahteraan petani melalui dana talangan untuk menjamim stabilitas harga pupuk dan gabah sebesar Rp 200 milyar per tahun.
  4. Pembangunan jalan dan irigasi dengan anggran Rp 200 milyar.
  5. Pengalokasian dana khusus sebesar Rp 50 milyar setiap tahun untuk operasi pasar bila harga sembako naik.
  6. Pembangunan dan revitalisasi posyandu untuk kesehatan ibu, anak dan lansia sebesar Rp 50 milyar per tahun.
  7. Mendukung eksistensi praktisi perkebunan untuk mendapat hak guna usaha.


Selain itu ada sepuluh poin kontrak politik BEM Jabar pada 19 Ferbuari 2008 di Kampus Universitas Padjajaran, Bandung, yakni:

  1. Menjamin terealisasi wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun dengan gratis selambat-lambatnya dua tahun dalam masa jabatan.
  2. Mewujudkan transparansi penyaluran seluruh dana bantuan pendidikan dalam bentuk apapun.
  3. Bersedia membuka ruang publik seluas-luasnya secara intens untuk memfasilitasi dialog dengan masyarakat.
  4. Menerapkan kebijakan ekonomi kerakyatan yang berorientasi pada pemberdayaan usaha kecil dan menengah berdasarkan potensi lokal.
  5. Menjalankan pemerintahan yang bersih dari praktek KKN
  6. Mendorong terbentuknya Perda transparansi di Jabar.
  7. Menghapuskan dan menindak tegas pelaku pungli
  8. Membasmi mafia peradilan.
  9. Melakukan pilkada yang bersih serta menghentikan janji-janji palsu yang tidak pernah terbukti.
  10. Siap mundur dari jabatan gubernur ataupun wakil gubernur apabila terbukti melakukan tindakan yang melanggar hukum.
 


Poin-poin kontrak politik di atas dipandang bisa menjembatani visi Jawa Barat 2010. Maka, mari bergandeng tangan untuk mewujudkan kontrak politik Hade demi Jawa Barat. Dengan ridlo Allah dan senantiasa menjunjung budaya luhur Jawa Barat, yakni sabilulungan, sabobot sapihanean, caang bulan opat belas, ati putih badan bodas, insya Allah kemakmuran bisa dicapai.

No comments: